Jakarta, jurnalpijar.com —
Cristiano Ronaldo disebut gagal dalam tes doping jelang laga 32 Liga Profesional Saudi antara Al-Nasr dan Al-Hilal di Stadion Al-Awal Park WIB, Sabtu (18/5) dini hari.
Berdasarkan cuitan Aryazia di Twitter, Komite Pengendalian Anti-Doping Saudi mengunjungi markas Al-Nasr pada Selasa (14/5) waktu setempat.
Kedatangan Badan Anti-Doping Saudi untuk menyeleksi pemain Al-Nasr sebagai spesimen uji.
Komite Kontrol Anti-Doping Saudi kini hadir di markas Al-Nasr untuk memilih sejumlah pemain dan mengamati mereka sebagai bagian dari program kunjungan di luar pertandingan. tulis Aryadia.
Menurut laporan Haza, kedatangan Komisi Anti Doping merupakan kunjungan lapangan ke klub-klub untuk mencegah doping.
Laporan lain menyebutkan gelandang Otayo dan striker Cristiano Ronaldo menjadi dua pemain yang gagal dalam tes doping.
Namun, kedatangan Komite Kontrol Anti-Doping Saudi di Al-Nasr bukannya tanpa kontroversi. Selama ini Al-Hilal yang menjadi rival Al-Nasr di Liga Saudi kerap disebut-sebut lebih diunggulkan di kompetisi tersebut.
Faktor ini pun mengundang gelak tawa jurnalis Arab Saudi Abdul Rahman Al-Farayh yang menyebut kehadiran badan anti-doping di Al-Nasr merupakan “permintaan” Al-Hilal.
“Lobi The Blues berhasil,” tulis Al Farah.
Di saat yang sama, al-Farih juga berharap Komite Pengendalian Anti-Doping Saudi datang ke markas Al-Hilal dan mengujinya.
Saya berharap panitia doping juga mengunjungi Al Hilal dan melakukan tes terhadap seluruh pemain Al Hilal bahkan manajemen dan tenaga medis, khususnya Salem Al Dossari, Al Balahi, Savic, Malcolm dan Michel, kata Al Farah.
Al Hilal meraih gelar Liga Saudi musim ini setelah menang meyakinkan 4-0 atas Al Hazm akhir pekan lalu.
(Rabu/Rabu)
Tinggalkan Balasan