Jakarta, jurnalpijar.com
Banyak orang yang tidak ingin langsung berjalan setelah makan. Katanya ini bisa membahayakan perut Anda.
Jadi bolehkah jalan-jalan setelah makan?
Jawabannya tentu saja Anda diperbolehkan berjalan setelah makan. Sebaliknya, disarankan untuk melarang berjalan kaki setelah makan.
Banyak penelitian menunjukkan bahwa berjalan kaki setelah makan membantu pencernaan dan menurunkan kadar gula darah.
Laporan Healthline menunjukkan bahwa berjalan kaki setelah makan dapat bermanfaat bagi kesehatan fisik.
Manfaat jalan kaki setelah makan malam
Sekarang Anda tidak perlu bertanya-tanya apakah Anda bisa berjalan setelah makan? Sebaiknya, gali manfaat jalan kaki setelah makan berikut ini. 1. Meningkatkan kesehatan pencernaan
Jogging setelah makan dapat merangsang lambung dan usus, sehingga makanan lebih cepat bergerak melalui sistem pencernaan.
Aktivitas fisik ringan hingga sedang setelah makan juga dapat melindungi sistem pencernaan dari berbagai penyakit.
Contoh: Hindari sakit maag, sindrom iritasi usus besar (IBS), penyakit divertikular, sembelit dan kanker usus besar. 2. Mengontrol kadar gula darah
Manfaat utama lain dari jalan-jalan setelah makan adalah meningkatkan pengendalian gula darah, terutama bagi penderita diabetes tipe 1 dan tipe 2.
Olah raga setelah makan dapat mencegah gula darah tinggi dengan mengurangi kebutuhan insulin atau obat minum.
Penelitian menunjukkan bahwa jalan kaki ringan selama 10 menit setelah makan lebih efektif dalam mengontrol gula darah dibandingkan jalan kaki selama 30 menit setiap kalinya. 3. Mengurangi resiko penyakit jantung
Olahraga teratur dapat menurunkan tekanan darah dan kolesterol jahat serta mengurangi risiko stroke dan serangan jantung.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa olahraga ringan sepanjang hari lebih baik daripada olahraga berat dalam menurunkan trigliserida darah, salah satu faktor risiko penyakit jantung.
4. Membantu penurunan berat badan
Berjalan-jalan setelah makan dapat membantu memenuhi defisit kalori yang dibutuhkan untuk menurunkan berat badan.
Meskipun diperlukan lebih banyak data untuk membuktikan manfaatnya, jalan kaki dapat membantu menurunkan berat badan jika dilakukan secara konsisten. 5. Jaga tekanan darah tetap terkendali
Beberapa penelitian mengaitkan berjalan kaki 10 menit tiga kali sehari dengan penurunan tingkat tekanan darah.
Faktanya, jalan kaki beberapa kali sehari tampaknya lebih bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah dibandingkan jalan kaki satu kali. Ini mungkin juga memiliki efek samping.
Meski memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, berjalan-jalan setelah makan bisa menimbulkan masalah lain. Misalnya saja gangguan pencernaan pada sebagian orang antara lain sakit perut, diare, mual, dan kembung.
Hal ini terjadi ketika makanan yang baru dimakan bergerak di sekitar perut sehingga menimbulkan gangguan yang mempengaruhi pencernaan.
Untuk menghindarinya, disarankan menunggu 10-15 menit setelah makan sebelum berjalan kaki dan menjaga intensitas jalan kaki.
Demikian penjelasan relevan boleh atau tidaknya jalan kaki setelah makan, semoga bermanfaat.
(sya/ashar)
Tinggalkan Balasan