Menu

Mode Gelap

Bola · 1 Jul 2024

Wali Kota Surabaya Minta Maaf Oknum Suporter Serang KA Pasundan


					Wali Kota Surabaya Minta Maaf Oknum Suporter Serang KA Pasundan Perbesar

Jakarta, jurnalpijar.com —

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meminta maaf atas kejadian dan penyerangan sekelompok orang tak dikenal di KA Pasundan pada Kamis malam (30/5). Ia mengatakan, aksi tersebut dilakukan oleh oknum yang mengatasnamakan suporter Persebay Surabaya Bonek.

Eri, Jumat (31/5), mengatakan, “Saya sebagai Wali Kota Surabaya mohon maaf. Kami berharap hubungan persaudaraan antara Persebaya dan Persib tidak putus hanya karena isu ini.”

Eri mengatakan, penyerangan dan perampokan KA Pasundan di kawasan Ambengan Surabaya dilakukan oleh beberapa orang yang mengatasnamakan Bonek.

“Kami sudah koordinasi dengan polisi dan teman-teman Bonek. Sayangnya, ini bukan soal Bonek, tapi salah satu Bonek. Bonek tidak tahu apa yang terjadi tadi malam.”

Menurut politikus PDIP ini, pihak yang sengaja melakukan penyerangan adalah untuk mencoreng nama besar Bonek dan memperburuk keadaan.

Kata Eri, “Tapi saya yakin ini bukan Bonek, dia tidak tahu di mana Bonek, tidak ada Bonek [dia menyerang dan membersihkan.

Eri juga mengatakan, Bonek yang asli akan ramah terhadap tamunya. Seperti saat Persija Jakarta dan Jakmania menyambangi Surabaya beberapa waktu lalu. Ia berharap kejadian tersebut tidak merusak persahabatan Boneko yang sudah terjalin lama dengan pendukung Persib Bandung dan Bobotoh.

“Ini akan mempersatukan kita, jangan sampai mereka berpisah hanya karena kepribadian. Kita berharap kekuatan Bonek dan Viking tetap nyambung seperti sedia kala. Karena Persebaya dan Persib adalah saudara.”

Eri menyatakan, pihak yang menyerang KA Pasundan akan diproses secara hukum. Ia pun berkoordinasi dengan pihak kepolisian. Eri pun mengisyaratkan agar kejadian serupa tidak terulang kembali. Setiap stasiun dan terminal di Surabaya akan dijaga ketat oleh polisi.

Eri mengatakan: “Kami berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan Bonek. Insya Allah setiap polsek yang ada akan dilindungi.”

Sebelumnya, sekelompok orang tak dikenal (OTK) melakukan aksi vandalisme dengan melemparkan dan menyerang KA Pasundan pada Kamis (30 Mei). Peristiwa itu terjadi saat KA Pasundan JPL 5 KM 3+7/8 melintas antara Stasiun Gubeng dan Stasiun Kota Surabaya di Jalan Ambengan, Surabaya, pada pukul 23.54 WIB.

Direktur Humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif mengatakan akibat kejadian tersebut, banyak jendela KA Pasundan yang pecah dan 2 penumpang mengalami luka-luka.

(har/har)

Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Verdonk Gembira Diterima dengan Tangan Terbuka di Timnas Indonesia

20 September 2024 - 03:14

Marselino Ferdinan Resmi Gabung Oxford United

19 September 2024 - 18:15

Susunan Pemain Indonesia vs Filipina di Piala AFF U-19: Raven Cadangan

19 September 2024 - 15:15

Trending di Bola