Jakarta, jurnalpijar.com —
Prancis akan menghadapi Belgia pada babak 16 besar Euro 2024 pada Senin (1/6) di Dusseldorf Arena. Bisakah Les Bleus bertabrakan?
Prancis menjadi tim favorit di turnamen ini. Namun penampilan Didier Deschamps di babak penyisihan grup membuat Kylian Mbappe dan kawan-kawan tidak terluka sebagai kandidat kuat juara.
Performa Prancis di babak penyisihan grup tidak seburuk Inggris. Namun, jelas kualitas permainan Prancis berbeda dengan Spanyol yang menjadi juara Grup B.
Dengan Deschamps Permainan Prancis jarang menampilkan keindahan. Tentu saja ada kepraktisan yang terlihat jelas dalam perjalanannya bersama Deschamps di turnamen besar.
Keterampilan individu pemain Prancis berbeda-beda. Namun asosiasi ini tidak bertahan di level grup dengan pemain dengan kualitas di atas rata-rata.
Artinya, Prancis sedang tidak dalam kondisi terbaiknya. Faktanya, mereka mengalahkan Austria 1-0 dan bermain imbang Polandia 1-1 di pertandingan terakhir grup.
Jika ini terus berlanjut, Prancis akan mendapat masalah. Selain itu, Belgia merupakan tim yang menyerang dan selalu berusaha mendominasi permainannya.
Dalam tiga laga yang dimainkan di babak penyisihan grup, Belgia kerap mengancam. Faktanya, Romelu Lukaku mencatatkan tujuh tembakan dan Kevin De Bruyne lima.
Rekor tersebut menyatukan Lukaku dan De Bruyne dalam daftar lima pemain dengan tembakan terbanyak. Bintang Jerman Kai Havertz mengambil posisi teratas dengan sembilan percobaan.
Statistik tersebut menunjukkan Belgia rajin menciptakan peluang untuk membobol gawang lawan. Kehadiran winger cepat seperti Jeremy Doku juga tak bisa dipandang sebelah mata.
Prancis harus mewaspadai jika tidak mengikuti jejak Italia yang secara tak terduga tersingkir dari babak 16 besar Euro 2024.
Baca lanjutan artikel ini di halaman berikutnya>>>
Tinggalkan Balasan