Jakarta, jurnalpijar.com —
Julian Alvarez menolak kepribadian Pep Guardiola setelah resmi bergabung dengan Atletico Madrid dari Manchester City.
Alvarez menulis surat perpisahan kepada The Citizens, lapor Manchester Evening News. Ia mengaku istimewa bisa mempromosikan Manchester City.
Striker timnas Argentina itu pun mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang membantunya selama berada di Etihad Stadium. Namun Alvarez tidak menyebut nama Guardiola dalam pesan perpisahannya kepada mantan klubnya.
“Hari ini saya mengucapkan selamat tinggal kepada klub luar biasa ini dengan perasaan emosional,” kata Alvarez. “Itu adalah dua tahun yang sangat istimewa. Selama ini saya telah berkembang dan belajar banyak – sebagai pemain dan sebagai pribadi.”
“Kepada manajemen dan staf teknik, terima kasih atas kepercayaan dan dukungannya. Kepada rekan satu tim, terima kasih atas setiap momen yang Anda bagikan kepada kami, terima kasih atas usaha dan dedikasinya di setiap sesi latihan, dan di setiap pertandingan banyak.” Dari kalian semua “Pelajaran yang didapat dan kenangan ini akan terus hidup dan persahabatan ini akan bertahan selamanya.”
Alvarez sendiri telah menandatangani kontrak berdurasi enam tahun dengan Atletico hingga 30 Juni 2030. Pemain berusia 24 tahun itu masuk dengan harga transfer setara €95 juta atau Rp1,6 triliun.
Harga transfer tersebut menjadikan Alvarez sebagai pemain Atletico termahal kedua menurut Football España. Ia berada di bawah kepemimpinan Joao Felix yang direkrut Los Colchoneros pada 2019 dengan tebusan €127 juta.
Alvarez menjadi pemain Argentina keenam yang bergabung dengan Atletico. Kedatangannya juga berarti Alvarez akan menjadi pemain ikonik di tim asuhan Diego Simeone.
Kedatangan Alvarez membuat lini serang Atletico semakin berbahaya musim ini. Alvarez akan bergabung dengan sejumlah nama di lini depan, seperti Antoine Griezmann, Alexander Sorloth, dan Angel Correa.
(air/air)
Tinggalkan Balasan