Menu

Mode Gelap

LifeStyle · 30 Mei 2024

Seminggu Dipasang, Penghalang Spot Foto Gunung Fuji Dirusak Turis


					Seminggu Dipasang, Penghalang Spot Foto Gunung Fuji Dirusak Turis Perbesar

Jakarta, jurnalpijar.com —

Hanya seminggu setelah pemasangannya, layar hitam raksasa yang menghalangi pemandangan Gunung Fuji di Fujikawaguchiko telah dilubangi oleh wisatawan.

Layar ini dipasang oleh pejabat Prefektur Yamanashi untuk mencegah perilaku buruk pengunjung tempat pemandangan populer ini.

Layar jaring hitam berukuran 20m x 2,5m dirancang untuk menangani masalah seperti pengunjung membuang sampah sembarangan, masuk tanpa izin, dan melanggar peraturan lalu lintas hanya untuk mendapatkan foto yang bagus untuk diunggah ke media sosial.

Seorang penjaga keamanan yang bertugas di toko serba ada Lawson yang layar hitamnya diblokir melaporkan melihat lubang-lubang kecil yang mulai muncul di pagi atau sore hari ketika tidak ada yang melihat.

“Ini soal perilaku. Sangat disayangkan,” kata petugas keamanan, menurut laporan dari İndependent.

Dia mengatakan bahwa meskipun lubang-lubang ini cukup besar untuk dilewati jari, lubang-lubang tersebut tidak cukup lebar untuk kamera mengambil foto yang layak untuk Instagram, terutama karena Gunung Fuji tertutup salju.

Seorang pejabat kota mencoba memasang kamera di salah satu lubang, namun tidak bisa mendapatkan gambar yang sempurna.

“Apakah pukulan saya bagus? Saya pikir jaringnya benar-benar masuk ke dalam frame,” kata ofisial tersebut.

Namun, para pejabat percaya bahwa layar hitam efektif mencegah orang tinggal di daerah tersebut. Warga sekitar mengeluhkan perilaku pengunjung yang sering parkir liar atau menghalangi pejalan kaki lain untuk menggunakan trotoar, bahkan hingga menimbulkan kecelakaan.

Saat ini, layar hitam tersebut mungkin akan hilang setelah tempat yang terlihat seperti photo booth di depan minimarket kehilangan popularitasnya.

Pejabat kota berencana memasang kode QR di layar kelambu yang menghubungkan informasi tempat wisata lainnya, termasuk tempat alternatif untuk mengambil foto Gunung Fuji.

Wisatawan memang kembali dalam jumlah besar ke Jepang sejak dibuka kembali untuk wisatawan asing pasca penutupan pandemi.

Pada bulan Maret dan April 2024, tercatat lebih dari tiga juta kunjungan, sebuah rekor baru dan tren ini tampaknya akan terus berlanjut.

(catatan/pua)

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Penulis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Pemandu Wisata Bentak Turis karena Ogah Belanja di Toko Suvenir

20 September 2024 - 19:14

Turunkan BB 12 Kg, Ini Menu Makan Sehari-hari Prilly Latuconsina

20 September 2024 - 11:16

Heboh Daftar Makeup Mengandung Karsinogen, Ini Kata BPOM

20 September 2024 - 10:14

Trending di LifeStyle