Menu

Mode Gelap

Edukasi · 29 Okt 2024

Surat Maryam Ayat 4: Arab, Latin, Terjemahan, dan Tafsir


					Surat Maryam Ayat 4: Arab, Latin, Terjemahan, dan Tafsir Perbesar

Jakarta jurnalpijar.com –

Surat Maryam ayat 4 menggambarkan doa Nabi Zakaria a.s kepada Allah SWT dengan ikhlas dan suara lembut. Umat ​​Islam perlu memahami bacaan dan makna doa ini.

Surah Maryam merupakan surat ke-19 dalam Al-Qur’an. Nama kartu ini berasal dari seorang wanita bernama Maryam. yang merupakan ibunda Nabi Isa semasa hidupnya Maria mendampingi Nabi Zakaria. Siapa walimu?

Banyak umat Islam yang meyakini bahwa Surah Maryam cocok dibaca ketika seseorang menginginkan anak atau sedang hamil.

Pasalnya, surat tersebut diawali dengan doa Nabi Zakaria. yang menginginkan keturunan meskipun istrinya sudah tua dan mandul

Menurut Learn Quran, Tafsir Zakaria adalah seorang nabi Bani Israel. Dalam Sahih Bukhari disebutkan bahwa Zakaria adalah seorang tukang kayu.

Suatu malam, dia berdoa kepada Tuhan dengan suara lirih dan meminta berkah untuk memiliki seorang putra.

Untuk mengetahui doa Berikut bacaan dari Surat Maryam ayat 4 yang merupakan doa pertama yang dibacakan Nabi Zakaria ayat 4.

Berikut bacaan dalam bahasa Arab dan Latin, termasuk terjemahan QS Maryam 4.

Arab-Latin: qâla rabbi innî ridel-‘adhmu minnî wasyta’alar-ra’su syaibaw wa lam akum bidu’&’ika rabno syaqiyyâ.

Artinya: Dia (Zakaria) berkata: “Ya Tuhanku! Sungguh tulangku lemah. Kepalaku penuh dengan uban. Dan aku tidak pernah kecewa dalam doaku kepada-Nya. Ya Tuhan.”

Makna yang dimaksudkan ayat ini menekankan kelemahan dan usia tua serta tanda-tandanya yang terlihat dan tidak terlihat.

Di laman Quran.com tertulis bahwa Imam Qur’thubī dalam tafsirnya disebutkan bahwa Nabi Zakari mengatasi kelemahan dan kekurangannya sendiri. Sehingga keinginannya untuk memiliki anak terkabul. Dan kelak dalam kelanjutan kenabiannya akan diterima oleh Allah SWT

Tafsir Surat Maryam Ayat 4

Tafsir Surat Maryam ayat 4 ada dua, yaitu tafsir Wajiz dan tafsir Tahlili.

Tafsir Wajiz :

Surat ini menceritakan suatu peristiwa ketika Nabi Zakharia. Berdoa dengan lemah lembut dan dengan suara yang lirih, dia berkata: “Ya Tuhanku, Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Sekarang tulang-tulangku sudah lemah. hingga aku sering merasa lelah, dan bulu di kepalaku seputih perak. Karena penuh dengan warna abu-abu. Itu tandanya aku sudah tua, namun aku tidak pernah putus asa dan tidak pernah kecewa dalam doaku kepada-Mu, Dialah yang tidak pernah mengecewakan siapapun.”

Dari doa tersebut terlihat bahwa nabi pun pernah menghadapi cobaan dan pengalaman ketika berada pada level terendahnya. Namun umat Islam diajarkan dan ditunjukkan untuk tetap berdoa kepada Allah SWT dan pantang menyerah karena Allah pasti akan mengabulkan doa hamba-Nya.

Tafsir Tahlili:

Nabi Zakaria A.S. Berdoalah dan sampaikan keinginanmu kepada Allah SWT.

Doanya berbunyi: “Ya Tuhan, aku berdoa semoga doaku terkabul. Karena beberapa alasan yang kuyakini akan membuat rahmat-Mu membahagiakan. Pertama, aku telah mencapai usia lanjut, hampir sembilan puluh. Inilah yang aku rasakan. My tulang lemah dan tubuhku yang lemah telah menyebabkan tubuhku menjadi lemah secara umum, dan orang tua sepertiku layak untuk dicintai dan dikasihani. Kedua, kepalaku penuh dengan uban, jadi siapa pun… Melihatku, Aku pasti merasa kasihan dan bertindak untuk memenuhi permintaanku. Ketiga, aku tidak pernah kecewa berdoa kepada-Mu sejak aku masih kecil, apalagi sekarang kelemahanku sudah terungkap sepenuhnya.”

Meski dalam keadaan sulit Namun Nabi Zakariya tetap yakin dan tahu bahwa doanya akan dikabulkan oleh Allah SWT. Doa yang terkabul ini akan membawa banyak kemajuan dalam agama dan masyarakat. Kemudian beliau melanjutkan shalat sebagaimana disebutkan dalam surat Maryam ayat 4.

Berikut bacaan QS Maryam 4 beserta makna dan tafsirnya. Saya harap ini bermanfaat.

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

2 Cara Perkembangbiakan Hewan untuk Menjaga Kelestarian Spesiesnya

5 November 2024 - 02:14

Arti Zikir Ya Hayyu Ya Qayyum dan Keutamaan Membacanya

5 November 2024 - 00:15

Apa Itu Pidato Persuasif dan Tujuannya

4 November 2024 - 21:14

Trending di Edukasi