Jakarta, jurnalpijar.com —
PT XL Axiata Tbk dan Sinar Mas telah menandatangani Memorandum of Understanding atau Memorandum of Understanding (MoU) terkait rencana merger antara XL Axiata dan Smartfren.
Berdasarkan keterbukaan informasi perseroan, rencana transaksi ini masih dalam tahap evaluasi awal. Axiata dan Sinar Mas dimaksudkan untuk menjadi pemegang saham pengendali bisnis hasil merger tersebut.
Saat ini, negosiasi antar pihak sedang berlangsung dan belum ada kesepakatan merger atau hasil akhir.
“Konfirmasi merger dan penciptaan nilai bagi pemegang saham, uji tuntas, penyusunan rencana bisnis bersama, dan kesepakatan syarat-syarat utama merupakan kunci tahap eksplorasi yang diatur dalam MoU,” demikian pernyataan perseroan, Rabu.
Penggabungan bisnis yang diusulkan antara XL Axiata dan Smartfren diharapkan dapat memanfaatkan skala, kemampuan, keuangan dan keahlian telekomunikasi mendalam Axiata serta skala lokal dan pengetahuan pasar CinerMass untuk menciptakan nilai sinergis yang signifikan.
Kedua belah pihak diharapkan dapat memanfaatkan kekuatan masing-masing untuk memberikan pengaruh yang seimbang terhadap arah strategis dan keputusan operasional MergeCo.
“Axiata percaya bahwa MergeCo akan memiliki ketangkasan, kemampuan, dan kapabilitas strategis untuk memenuhi ekspektasi dan permintaan konsumen, organisasi, dan sektor publik yang terus meningkat di Indonesia,” lanjut perusahaan.
Ia berharap MergeCo dapat memberikan pengalaman pelanggan terbaik di sektor telekomunikasi dan menciptakan nilai tambah bagi pemegang saham.
(del/agt)
Tinggalkan Balasan