Jakarta, jurnalpijar.com —
Kini Oleksandr Usyk memegang sabuk juara dunia kelas berat paling terkenal. Pertandingan lain melawan Tyson Fury menanti, tetapi kesepakatan itu sepertinya tidak akan membahayakan semua sabuk juara.
Usyk berhasil memenangkan split Decision atas Tyson Fury. Kemenangan ini membuat Usyk kini menyandang sabuk WBA, IBF, WBO, IBO, dan WBC.
Dalam kontrak pertarungan Tyson Fury vs Usyk disebutkan ada unsur rematch. Laga balasan rencananya akan digelar di Riyadh, Arab Saudi pada bulan Oktober.
Namun pada laga berikutnya, Usyk tak akan bisa mempertaruhkan seluruh sabuk emas yang dimilikinya. Pasalnya, dilansir The Independent, Usyk harus melepaskan sabuk juara yang dipegangnya.
Sebagai sang juara, Usyk pasti akan menghadapi pertarungan yang tak terelakkan melawan mantan petinju tersebut. Jika Usyk memilih bermain lagi, berarti ia harus merelakan salah satu sabuknya untuk bersaing dengan petarung lainnya.
Tyson Fury sendiri langsung memutuskan mundur setelah kalah dari Usyk.
“Kami akan kembali ke rumah kami dan kami akan bertarung lagi pada bulan Oktober.”
“Tentu saja kami akan istirahat dan kembali pada bulan Oktober. “Saya pikir saya memenangkan pertarungan, tapi saya tidak akan menangis dan meminta maaf,” kata Tyson Fury.
Oleksandr Usyk disebut tak punya masalah dengan permainannya. Usai menang, Usyk hanya ingin bersama keluarganya.
“Saya melewatkan seluruh liburan keluarga saya karena saya berlatih sepanjang waktu. Saya hanya fokus pada laga ini dan sekarang saya bahagia.”
“Saya ingin pulang ke rumah dan ke gereja untuk berdoa,” kata Usk.
(ptr/rhr)
Tinggalkan Balasan