Jakarta, jurnalpijar.com —
Aktor dan penyanyi Taiwan Aaron Yang dijatuhi hukuman tujuh bulan penjara pada 30 Mei, mengakhiri skandal rekaman seks antara pria berusia 38 tahun dan mantan pacarnya Yao Le, 22. .
Menurut Taipei Times, Pengadilan Distrik Shilin Taiwan telah memvonis Aaron Yang karena merekam dirinya berhubungan seks dengan anak di bawah umur. Yao Le berusia 16 tahun pada saat kejadian.
Aktor sekaligus penyanyi ini melakukan hal tersebut mulai Desember 2017 hingga Juni 2018 dengan tujuan menyebarkan berita.
Pengadilan menjatuhkan hukuman tujuh bulan penjara, ditangguhkan tiga tahun (yang dapat dikurangi menjadi denda), The Straits Times melaporkan pada Jumat (31 Mei).
Keputusan itu diambil setelah Aaron Yang mencapai kesepakatan dengan influencer Taiwan Yao Le pada Maret tahun lalu. Jumlah penyelesaian tidak diungkapkan karena perjanjian kerahasiaan antara para pihak.
Aaron Yang, yang menjadi terkenal pada tahun 2006 sebagai anggota boy grup Taiwan Fahrenheit, juga dijatuhi hukuman empat bulan penjara karena melanggar Undang-Undang Privasi karena mengirimkan gambar tersebut kepada kedua pria tersebut.
Dia dijatuhi hukuman empat bulan penjara, ditangguhkan selama tiga tahun, namun hukumannya tidak dapat dikurangi menjadi denda, Taipei Times melaporkan.
Dalam pernyataan yang dikirim ke media Taiwan setelah putusan tersebut, Aaron Yang mengatakan dia akan “terus berkontribusi kepada masyarakat” melalui perusahaan manajemennya, Rise and Shine. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada hakim atas “penilaiannya yang jujur dan pertimbangannya untuk melakukan refleksi yang jujur”.
Yao Le mengungkapkan hubungannya dengan Aaron Yang di media sosial pada 20 Juni 2023, mengungkapkan bahwa mereka mulai berkencan pada tahun 2017 ketika dia berusia 16 tahun dan dia berusia 31 tahun.
Yao Le menuduh Aaron Yang memperkosanya dan merekam dia berhubungan seks tanpa persetujuannya. Video ini bocor pada tahun 2018.
Aaron Yang mengakui hubungan masa lalunya dan mengklaim bahwa video tersebut bocor saat dia membawa ponselnya untuk diperbaiki.
Pada tanggal 21 Juni 2023, Aaron Yang menyela konferensi pers Yao Le, membungkuk dua kali dan meminta maaf kepada orang berpengaruh, lalu meninggalkan tempat tersebut.
Tujuan dari konferensi pers ini adalah untuk memberikan lebih banyak informasi kepada media tentang hubungannya dengan Yang.
Tuduhan pemerkosaan terhadap Aaron Yang dibatalkan pada Desember 2023 karena tidak cukup bukti. (kastanye)
Tinggalkan Balasan