Jakarta, jurnalpijar.com —
Nicki Minaj ditangkap di Amsterdam, Belanda, setelah dituduh mengedarkan narkoba.
Rapper tersebut ditangkap dan ditahan di Bandara Schiphol Amsterdam pada Sabtu (25/5), baru kemudian dibebaskan beberapa jam kemudian.
Penangkapan tersebut dikonfirmasi oleh polisi Amsterdam, yang menjelaskan bahwa rapper tersebut ditangkap karena dicurigai mengedarkan narkoba. Minaj kemudian dibebaskan setelah membayar denda.
“Kami menangkap seorang wanita Amerika berusia 41 tahun siang ini di Schiphol karena dicurigai menyelundupkan obat-obatan ringan,” demikian pernyataan resmi polisi, menurut laporan ET.
“Setelah berkonsultasi dengan Kejaksaan, tersangka membayar denda dan bisa melanjutkan perjalanan,” lanjutnya.
Penangkapan itu terjadi di tengah tur dunia Pink Friday 2 Nicki Minaj. Rapper tersebut seharusnya melanjutkan turnya di Inggris, namun dibatalkan karena harus menghadapi kasus tersebut sambil menunggu pembebasannya.
Pelantun Dunia Barbie di soundtrack Barbie (2023) itu juga membagikan video penangkapannya. Video pertama memperlihatkan gambar Minaj di dalam mobil dan berdebat dengan petugas.
Petugas mengaku diminta menggeledah seluruh barang milik rapper tersebut. Minaj kemudian protes karena penggeledahan dilakukan saat barang bawaannya berada di bagasi pesawat.
“Polisi mengatakan kepada saya bahwa kami harus mengeluarkan semua barang dan menggeledah semuanya,” kata petugas tersebut dalam video Nicki Minaj.
Rapper kelahiran Trinidad ini juga melakukan Instagram Live selama proses tersebut. Adegan tersebut memperlihatkan Nicki Minaj dikepung polisi setelah diberitahu bahwa dia ditangkap.
Dalam salah satu momen yang terekam, Minaj bertanya-tanya ke mana polisi akan membawanya. Salah satu petugas kemudian menjawab bahwa rapper tersebut akan dibawa ke kantor polisi.
Nicki Minaj kemudian mengungkapkan kekesalannya dalam postingan Instagram. Ia merasa disabotase oleh beberapa pihak dan tur terakhirnya tidak berjalan baik.
“Mereka mencoba melarang saya pergi ke setiap pertunjukan. Mereka mengambil tas saya sebelum saya melihatnya,” kata Nicki Minaj.
“Ini adalah bukti ketika orang-orang membayar mahal untuk menghentikan tur ketika semuanya gagal.” Semua yang dia lakukan adalah ilegal,” lanjutnya.
Nicki Minaj saat ini sedang mengikuti Tur Dunia Pink Friday 2, yang merupakan tur solo keempat rapper tersebut dalam karirnya di industri musik. Tur ini berlangsung setelah Minaj merilis album kelimanya bertajuk Pink Friday 2.
Tur tersebut dilakukan sebanyak 82 kali di tiga benua, dimulai dengan konser pembuka di Oakland, AS, dan berakhir di Liège, Belgia, pada Juli 2024. (frl/bac)
Tinggalkan Balasan