Menu

Mode Gelap

Internasional · 11 Jun 2024

Arab Saudi Rayakan Idul Adha 2024 16 Juni, Berbeda dengan RI?


					Arab Saudi Rayakan Idul Adha 2024 16 Juni, Berbeda dengan RI? Perbesar

Jakarta, jurnalpijar.com —

Sejumlah ahli nujum Arab Saudi memperkirakan Idul Adha 2024 akan berlangsung pada Minggu (16/6).

Berdasarkan perkiraan yang tertera di situs resmi Ummu al Qura, Idul Adha akan jatuh pada tanggal 10 bulan Zulhijah. Hal ini bertepatan dengan dimulainya ibadah haji.

Menurut Al Arabiya, Kerajaan Arab Saudi kerap mengandalkan perhitungan astronomi dan penentuan kalender pemukiman.

Sebab kedua unsur kewaspadaan tersebut dapat memperkuat identifikasi hari-hari penting bagi umat Islam dunia.

Selain itu, Tanah Suci Mekah telah menjadi tempat ziarah utama dalam beberapa bulan terakhir sebelum dimulainya musim haji.

Kerajaan Arab Saudi telah melakukan beberapa pengaturan untuk menyambut jamaah haji dari berbagai negara.

Menurut Saudi Press Agency, Arab Saudi menerima setidaknya 2 juta jamaah haji dari 183 negara tahun ini. 2.322 pengunjung dari 88 negara diundang oleh pemerintah Saudi.

Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud, bersama sejumlah pejabat kerajaan, disebut-sebut telah memimpin dimulainya periode penting ini dengan Program Pengunjung Suci Masjid untuk Haji, Umrah, dan Ziarah.

Meningkatnya jumlah jemaah haji setiap tahunnya membuat Kerajaan Arab Saudi harus bersiap menghadapi segala kemungkinan. Mulai dari visa khusus haji hingga penggunaan ‘Smart Card’ untuk memudahkan akses jamaah.

Sejauh ini, belum ada pemberitahuan resmi lainnya dari Pemerintah. Namun Kerajaan Arab Saudi juga akan mendorong warganya untuk bersama-sama merayakan hilal pada 6 Juni. Idul Adha di Indonesia

Sementara Indonesia baru akan menetapkan tanggal perayaan Idul Adha pada tahun 2024 setelah pemerintah melalui Kementerian Agama RI menggelar sidang Isbat pada 7 Juni.

Namun Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menetapkan Idul Adha pada 17 Juni tanggal 10 Zulhijah 1445 Hijriah.

Muhammadiyah menentukan tanggal Idul Adha berdasarkan perhitungan posisi hilal yang sebenarnya.

Berdasarkan pedoman tersebut, Muhammadiyah memutuskan awal Zulhijah 1445 H akan jatuh pada hari Sabtu, 8 Juni 2024. Keputusan ini diambil agar umat Islam mampu mempersiapkan diri dengan baik untuk melaksanakan ritual khusus yang terdapat di bulan mulia ini. Sayuti mengatakan dalam keterangannya di situs resmi Muhammadiyah pada 14 Mei.

(val/rds)

Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Bom-bom Israel ke Gaza Mengalahkan Kebrutalan Perang Dunia 2

20 September 2024 - 08:14

Tabrakan Kereta di Ceko Tewaskan 4 Orang

20 September 2024 - 07:15

81 Warga Nigeria Tewas dalam Serangan Teroris Boko Haram

20 September 2024 - 05:15

Trending di Internasional