Menu

Mode Gelap

Teknologi · 6 Jul 2024

BRIN Gandeng LPDP Pancing Periset Bikin Karya Baru, Cek Caranya


					BRIN Gandeng LPDP Pancing Periset Bikin Karya Baru, Cek Caranya Perbesar

Jakarta, jurnalpijar.com —

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) bekerja sama dengan Lembaga Pengelola Yayasan Pendidikan (LPDP) akan menyelenggarakan Anugerah Riset dan Inovasi Indonesia Maju (RIIM) pada tahun 2024.

Wakil Kepala Dukungan Riset dan Inovasi BRIN Agus Haryono menyatakan penghargaan RIIM ini sebagai bentuk apresiasi para peneliti di Indonesia atas kinerja tinggi dalam menghasilkan dan mengembangkan hasil penelitian.

Berbicara pada diskusi Media Lounge di Jakarta Pusat, Rabu (6 Mei), Agus mengatakan: “Mulai tahun ini, kami bermitra dengan LPDP dan berupaya memberikan apresiasi kepada pihak-pihak yang melakukan penelitian inovatif baru di Indonesia yang berkinerja tinggi”.

BRIN akan memberikan total hadiah sebesar Rp450 juta kepada 9 kajian terbaik dari 3 kategori hadiah.

Kategori pertama, RIIM Competition Award untuk produk yang menciptakan ilmu pengetahuan dan teknologi baru dalam program pendanaan penelitian yang kompetitif.

Kategori kedua, RIIM Explorer Award, diberikan kepada tim peneliti yang berhasil menemukan spesimen baru dan data alam baru.

Dan kategori terakhir adalah RIIM Startup Award yang diberikan kepada tim startup yang mempunyai prestasi tinggi dalam komersialisasi produk baru berdasarkan hasil penelitian.

Sebelumnya BRIN mengajukan pembiayaan RIIM untuk LPDP sekitar DKK 700 miliar. Rp.

Namun jumlah tersebut tidak dimaksudkan untuk diberikan kepada organisasi tertentu, melainkan hanya untuk fokus pada kompetisi dan pendanaan penelitian lebih lanjut.

Jadi kami mengajukan anggaran RIIM tahun ini untuk LPDP, jumlahnya Rp 700 miliar, kata Agus. Tapi kami tidak akan mengalokasikan terlalu banyak untuk BRIN, begitu banyak untuk universitas, begitu banyak untuk sektor atau industri tersebut.”

“Karena kami memilih atau mendanai hanya berdasarkan kompetisi.”

Saat ini BRIN telah mendanai beberapa proyek penelitian dengan jumlah nominal pendanaan terkecil Rp 24 juta dan jumlah terbesar lebih dari Rp 30 juta.

Agus juga menyatakan BRIN memiliki total dana dana penelitian sebesar Rp12,9 triliun untuk mendanai penelitian tahunan tanpa batas.

Agus menjelaskan, “Karena ini dana hibah, modal yang ditabung pemerintah, bisa digunakan tahun depan kalau tidak habis.”

“Sejauh ini jumlahnya kurang lebih Rp 12,9 triliun, biasanya pemerintah akan menambah sekitar Rp 5 triliun setiap tahunnya.” (rni/dmi)

Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Gunung Bawah Laut Ditemukan di Chile, 4 Kali Tinggi Burj Khalifa

3 November 2024 - 07:15

PODCAST: Budi Arie Blak-blakan soal Lima Bandar Judi Online

3 November 2024 - 03:16

Program Sanitasi Era Covid Asal Lampung Raih Penghargaan dari Jepang

3 November 2024 - 02:14

Trending di Teknologi