Jakarta, jurnalpijar.com.
Rider Aprilia, Alej Espargaro, menerima kerasnya sikap Marc Marquez usai gagal turun ke lapangan di MotoGP Catalunya, Minggu (26/5).
Espargaro berada di urutan ketiga di belakang Francesco Bagnai dan Jorge Martin. Namun, Espargaro kehilangan posisi tersebut karena Márquez menyalipnya saat balapan tersisa empat lap.
Baby Alien dapat mempertahankan posisinya dengan sangat baik. Alhasil, Espargaro harus puas hanya menempati posisi keempat di sirkuit Barcelona.
“Saya mencoba melakukan segalanya karena Mark tidak punya grip di tikungan kanan. Tapi dia berakhir di dalam dan pada akhirnya saya memutuskan untuk tidak mengalahkan Marquez,” kata Espargaro, seperti dilansir Crash.
“Saya bertarung seperti singa sepanjang balapan. Sekarang adalah waktunya mengambil risiko, jadi saya mencoba segalanya. Tapi Markus tetaplah Markus. Tidak ada kesalahan dan dia mengukuhkan posisinya di podium,” ujarnya.
Espargaro menilai finis di posisi keempat sudah bagus. Pebalap berusia 34 tahun itu berbicara soal posisi satu hingga tiga yang menjadi milik seluruh pebalap Ducati.
“Anda melihat tiga motor pertama (Ducati) naik podium hari ini dan Aprilia di posisi keempat. Saya mencoba melakukan segalanya, tetapi itu tidak cukup,” katanya.
Espargaro sendiri punya keinginan besar untuk meraih podium di MotoGP Catalunya. Pasalnya, pebalap asal Spanyol itu akan pensiun setelah MotoGP 2024 berakhir.
(merah/merah)
Tinggalkan Balasan