Jakarta, jurnalpijar.com —
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Ari Setiadi resmi melantik Hoki Situngkir sebagai Direktur Aplikasi Informatika (Dirjen Aptika).
Budi resmi menunjuk Hawke sebagai direktur Aptics pada Selasa (16/7). Hawke dibuka pada Jumat (19/7) malam di kantor Kominfo, Jakarta Pusat.
“Lebih spesifiknya, saya ingin menyampaikan beberapa arahan yang terbagi dalam dua kategori, yaitu terkait kepemimpinan dan tata kelola organisasi, dan kelompok lainnya terkait pelaksanaan program prioritas,” kata Budi dalam keterangan resmi, Jumat (22/12). 19/19). 7).
Budi mengungkapkan dalam keterangan resminya, Hawkeye memiliki beberapa proyek prioritas yang perlu mendapat perhatian. Salah satunya adalah pemulihan PDNS 2 yang baru-baru ini diserang oleh kelompok ransomware Brain Cipher.
“Beberapa rencana yang disebutkan antara lain: penghapusan perjudian online; memulihkan PDNS 2 dan ekosistemnya; Penyelesaian berbagai regulasi di bidang optik, seperti peraturan pelaksanaan UU PDP dan Peraturan Umum Kementerian Perhubungan. Dan informasi dari PSE berbunyi: Kembangkan ekosistem ekonomi digital dan tingkatkan literasi digital.
Sistem PDNS 2 telah down sejak 20 Juni karena serangan ransomware atau peretas yang memblokir data di sistem. Sebagian besar data di pusat data, yang digunakan oleh 282 lembaga pemerintah pusat dan daerah, terkunci dan tidak dapat dipulihkan.
Untuk mengaktifkannya, Anda harus mengaktifkan enkripsi alias dekripsi. Pemerintah mengklaim para penjahat meminta uang tebusan sebesar $8 juta (kira-kira Rs. 13.180 crore) untuk mendapatkan kunci. Namun Cominfo mengaku tidak akan membayar uang tebusan tersebut.
Kemudian tiba-tiba, seorang yang memproklamirkan diri sebagai peretas dari kelompok ransomware Brain Cipher muncul. Mereka mengaku memberikan kunci dekripsi secara gratis.
Keesokan harinya, Brain Cipher mengunggah tautan untuk mengunduh dekripsi materi yang terkena ransomware, yang dikatakan hanya berfungsi dengan PDNS 2.
Samuel Abrijani mengambil alih jabatan Direktur Aplikasi Hoki setelah Pangerapani mengundurkan diri, efektif 1 Juli. Samuel mengatakan pengunduran dirinya merupakan tanggung jawab moral atas serangan ransomware terhadap PDNS 2.
Cominfo sebelumnya menunjuk Direktur Sumber Daya Informasi dan Perangkat Pos Ismail sebagai Pj Direktur Teknologi Informasi. Kini Cominfo telah resmi menunjuk Hawke sebagai CEO terakhir Aptics.
(Tim/DMI)
Tinggalkan Balasan