CNN Makassar, Indonesia–
Seorang WNI bernama LMN (40) melalui akun media sosial menawarkan visa non haji kepada masyarakat yang ingin melintasi batas untuk berangkat haji dengan biaya Rp 100 juta per orang.
Yusron B. Ambary, Konjen Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah, dalam siaran persnya, Jumat (7/6), mengatakan, “LMN memberikan layanan kepada jamaah haji tanpa antri haji hanya membutuhkan Rp 100 juta. visa haji sudah cukup.
Selain itu, Yusron mengatakan LMN juga banyak memberikan layanan kepada masyarakat melalui akun Facebooknya, seperti layanan pembuatan kartu pintar haji untuk kurban kambing.
“LMN sendiri juga punya biro perjalanan sendiri. Perusahaan turnya hanya punya izin umrah, belum izin haji,” ujarnya.
Namun Yusron mengaku belum mengetahui lokasi kantor LMN Biro Perjalanan Haji dan Umrah. Kini pihaknya bekerja sama dengan Kementerian Agama dan kepolisian untuk menelusuri pelaku perjalanan tersebut.
Nanti akan kami tindak lanjuti ke pihak kepolisian dan Kementerian Agama, ujarnya.
Yusron mengatakan KJRI berupaya melepaskan LMN dari tahanan jaksa Saudi.
Namun Kejaksaan tidak bisa melepaskan LMN karena kasusnya masih dalam tahap persidangan dan situasinya sangat serius.
“Kami meminta jaksa melepaskan LMN dengan jaminan, namun menurut jaksa, krisis keuangan di Arab Saudi sangat serius dan tidak bisa dikabulkan kecuali jika ada temuan baru dalam kasus tersebut dan kemudian bisa dilakukan pembahasan lebih lanjut,” jelasnya. .
(MIL/BMW)
Tinggalkan Balasan