Jakarta, jurnalpijar.com —
Produser Frederica dari Falcon Pictures mengatakan bahwa rumah produksinya sedang mempertimbangkan pembuatan ulang atau remake film Thailand lainnya setelah kesuksesan Kang Mak (dari Pi Mak).
Frederica yang juga pencipta Kang Mak mengungkapkan, pihaknya saat ini sedang melakukan negosiasi untuk memperoleh hak kekayaan intelektual (IP) baru. Namun, dia enggan membeberkan film yang dimaksud dalam perbincangan tersebut.
“Sambil diskusi.. Nanti saya sampaikan kalau itu terjadi,” kata Frederica di kawasan Jakarta Selatan, Selasa (20/8).
Ia kemudian menambahkan, Falcon Pictures aktif mengincar film-film Thailand karena memiliki potensi yang bagus. Sineas yang akrab disapa Erica ini juga menilai budaya Thailand dan Indonesia sangat mirip.
Di sisi lain, Erica tak memungkiri banyak film Thailand yang berhasil mendapat sambutan positif di Indonesia. Ia mencontohkan The Medium (2021) yang viral tiga tahun lalu.
Frederica berkata, “[Film Thailand] bagus, prospeknya bagus, secara budaya sangat mirip dengan kita, dimulai dari monsternya.”
Lalu kemarin saat The Medium tayang beberapa tahun lalu juga mendapat sambutan yang baik, imbuhnya.
Erica mengaku terbuka dengan genre lain jika ia membuat ulang film Thailand di masa depan. Ia hanya memastikan bahwa film yang dibuat ulang tersebut berasal dari IP yang kuat baik dari segi cerita maupun performa box office di negara aslinya.
Namun, Erica mengungkapkan untuk saat ini bahwa Falcon Pictures masih fokus pada Kang Mak yang meraih hasil impresif di box office dalam waktu kurang dari seminggu.
Frederica mengatakan, “Kalau indikator tertentu tidak ada, IP yang kuat hanya indikator saja. Dari segi genre, kami tidak pernah spesifik, harus horor atau apalah.”
Ia menambahkan, “Tapi kami fokus pada Kang Mak dulu karena film ini mudah didekati dan memiliki komedi, serta bisa membuat penonton senang.”
Kang Mak (dari Pi Mak) adalah film horor komedi yang awalnya dibuat dari nama Pi Mak versi Thailand. Masih sangat mirip dengan versi aslinya, Kang Mak bercerita tentang sepasang suami istri yang terpaksa berpisah karena perang.
Dibintangi oleh Wino G Bastian dan Marsha Timothy, film ini disutradarai oleh Herwin Noviento yang sebelumnya menggarap film Kembang Api, Sejuta Mess for Her dan Alias Pickle. Sedangkan naskahnya ditangani oleh Aleem Studios.
Film horor komedi ini mencatatkan prestasi mengesankan lebih dari 216 ribu penonton di hari pembukaannya untuk pertama kalinya.
Skor Kang Mak semakin meningkat setiap harinya, terutama di akhir pekan pertama penayangannya. Kang Mak kemudian berhasil mengumpulkan 1,2 juta penonton hanya dalam empat hari.
Angka tersebut langsung menjadikan Kang Mak sebagai film Indonesia terlaris ke-9 tahun 2024. Film ini pun berpeluang mempertahankan momentumnya karena kuota tayang yang masih panjang.
Kang Mak (Pi Mak Ka) tayang di bioskop mulai 15 Agustus.
(FRL/CHRI)
Tinggalkan Balasan