Jakarta, jurnalpijar.com —
Mendiang ibu Chester Bennington secara terbuka mengkritik penunjukan Linkin Park atas Emily Armstrong sebagai penyanyi utama baru band tersebut. Susan Eubanks merasa dikhianati oleh keputusan dan inisiatif baru Linkin Park.
Dalam wawancaranya dengan Rolling Stone, Eubanks mengatakan Linkin Park berjanji akan selalu memberikan informasi jika ada rencana melanjutkan karir sebagai band sepeninggal Chester Bennington.
Namun, dia akhirnya mengetahui keputusan Emily Armstrong untuk menjadi vokalis baru Linkin Park dari Google, bukan langsung dari anggota band.
“Saya merasa dikhianati,” kata Susan Eubanks, Kamis (19 September), dilansir Variety. “Mereka mengatakan kepada saya jika mereka akan melakukan sesuatu, mereka akan memberi tahu saya.”
“Mereka tidak memberi tahu saya bahwa mereka mungkin tahu saya tidak senang dengan hal itu. Saya sangat kesal karenanya.”
Dia kemudian berbicara tentang pertemuannya dengan anggota Linkin Park, Mike Shinoda dan Joe Hahn selama bertahun-tahun. Keduanya tentu tak pernah membahas rencana reuni.
Salah satu hal yang dibicarakan Shinoda adalah rencana merekam ulang lagu baru yang dinyanyikan Chester Bennington.
Namun, bersamaan dengan pengumuman proyek baru Linkin Park, Emily Armstrong akan bergabung dengan Chester Bennington, yang meninggal pada tahun 2017, sebagai vokalis baru.
“Saat saya menelusuri sesuatu di Google, Linkin Park biasanya yang pertama kali muncul. Saat saya melihat semuanya, rasanya seperti, ‘Kami punya pengumuman.'”
“Sepanjang minggu, jika Anda mengetik sesuatu di Google, itu akan muncul di bagian atas,” katanya.
Eubanks mengatakan dia melihat pertunjukan live band tersebut mengumumkan pengganti Armstrong untuk Bennington awal bulan ini dan mengkritik keputusan tersebut.
Dia kemudian ingat bahwa Shinoda pernah mengatakan kepada Bennington bahwa lagu-lagu Linkin Park akan terdengar lebih baik dengan penyanyi wanita, dan Bennington mengatakan kepadanya bahwa jika dia meninggalkan band, mereka akan merekrut seorang wanita untuk bernyanyi di band tersebut.
“Saya rasa tidak ada orang di dunia ini yang memiliki suara yang sama,” katanya.
“Ketika saya mendengar beritanya, saya benar-benar merasa jijik karena tidak, mereka mencoba melakukan apa yang dilakukan Chester dan gagal.”
Sebelum komentar Susan Eubanks tentang Linkin Park, ada reaksi beragam terhadap bergabungnya Armstrong dengan band.
Putra Bennington, Jaime, mengkritik keputusan untuk menghadirkan Sara si Penyanyi Kematian, dengan mengatakan bahwa Shinoda “secara diam-diam menghapus kehidupan dan warisan ayah saya selama Bulan Pencegahan Bunuh Diri Internasional.”
Pada tanggal 5 September, Linkin Park mengumumkan babak baru dalam karir mereka, memperkenalkan Emily Armstrong sebagai vokalis baru band dan berencana merilis album baru bertajuk From Zero. (Tim/Chris)
Tinggalkan Balasan