Jakarta, jurnalpijar.com —
Gelandang menakutkan Jakarta Randy Tamamilang memenangkan penghargaan Pemain Terbaik ProLiga ketiganya setelah memimpin timnya meraih gelar liga.
Jakarta Terrible Precy menjadi pemain andalan Livoli pada tahun 2015 saat mengalahkan juara bertahan Jakarta Lawani Alo Bank Electric 3-1 (28-30, 25-22, 25-22, 25-23) untuk mencapai final di Arena Indonesia. Jakarta, Minggu (21 Juli).
Pemain berusia 28 tahun itu sebelumnya berhasil meraih gelar pemain terbaik ProLiga pada tahun 2014 dan 2019. Kini, Randy kembali meraih gelar pemain terbaik bersama Jakarta Teriyaki Prezi.
“Sebenarnya saya malu karena menurut saya saya tidak layak, karena kalau mau bersaing dengan banyak anak muda, saya akan kurang. Itu yang saya rasakan,” kata Randy, dilansir Antara.
“Tetapi bisa menjadi berkah lagi, saya hanya bisa membantu secara bertahan. Kalau kita melompat, banyak pemain asing kita yang bagus, jadi mungkin keberuntungan saya hari ini.”
Pemain presisi menakutkan Jakarta juga pernah meraih gelar individu. Gelar pencetak gol terbaik dan pencetak gol terbanyak diberikan kepada Noumari Keita, pemblokir tengah terbaik kepada Ahmad Gumilar, dan libero terbaik kepada Fahreza Rakha.
Di Pro League, pelatih Raidel Toran membawa Jakarta Preci yang tangguh meraih kemenangan dan meraih gelar pelatih terbaik di seluruh kompetisi selama 22 musim.
Gelar individu lainnya diraih kapten tim Jakarta Lawani Allo Bank Electric Dio Zulfikry sebagai pengumpan terbaik, dan pemain asing asal Palembang Bank Sumzel Babal Mohamed El Hachdadi sebagai pengumpan terbaik.
Server Terbaik: Mohamed El Hachdadi – Bank Palembang Sumsel Babel Skor Terbaik: Noumary Keita – Jakarta Presisi Middle Pelatih Terbaik: Raidel Toran – Jakarta Presisi Middle Best Libero: Fahreza Rakha – Jakarta Presisi Middle Best Server: Jakarta Spezitari yangkara PresisiMiddle Best Blocker: Ahmed Gumilar – Pemain Terbaik Jakarta Awesome Precision: Randy Tamamilang – Jakarta Awesome Precision
(jal/har)
Tinggalkan Balasan