Jakarta, jurnalpijar.com —
Jet pribadi Gulfstream G650ER disebut-sebut digunakan Erina Gudono-Keisang Pangarep untuk terbang ke AS. Lihat spesifikasi pesawat dan lacak siapa pemiliknya.
Menantu perempuan Presiden Jokowi, Erina, kedapatan memamerkan gaya hidup mewahnya di saat negara sedang dilanda krisis karena upaya untuk menghindari putusan Mahkamah Konstitusi tentang persyaratan calon kepala daerah melalui RUU Pilkada. Cerita IG.
Berupa jet pribadi, memuat roti mahal bahkan membeli kereta bayi seharga puluhan juta rupee. Julukan Marie Antoinette, ratu Prancis era revolusi yang hedonis, pun ikut viral.
Keandalan pengguna jaringan berfungsi di sini. Hanya dengan melihat jendela pesawat di Stasiun Erina dan waktu keberangkatan Kesang ke AS, kami menemukan jet pribadi Gulfstream G650ER dengan nomor penerbangan N588SE.
Jet pribadi yang dilaporkan Kesang dan istrinya berangkat ke Amerika Serikat dari Indonesia adalah Gulfstream G650 2021 dengan nomor registrasi N588SE, kata akun X @ZakkiAma**.
Detail penerbangannya sesuai dengan keberadaan Kesang dan Erina di Amerika Serikat. Petunjuk pertama dari jendela,” lanjutnya.
Menurut dia, rincian perjalanan pesawat ini sesuai dengan waktu singgah di Amerika Serikat, yakni 20 Agustus. Sementara itu, media memberitakan Erina berada di Amerika Serikat pada 20 Agustus, hari yang sama saat pesawat mendarat di Los Angeles. “Pada 18 Agustus, mereka berangkat ke AS,” tambahnya
Menurut kutipan dari situs Gulfstream, pesawat ini memiliki jangkauan maksimum 7.500 mil laut atau sekitar 13.890 km.
Dengan lebar sayap 99 kaki 7 inci (lebih dari 30 meter), pesawat ini memiliki kecepatan maksimum yang diperbolehkan (Maximum Operating Mach Number/MMO) sebesar Mach 0,925 atau 308,7 km per jam.
Sedangkan ketinggian maksimum (maximum jelajah altitude) adalah 51.000 kaki (15.544,8 meter).
Sedangkan untuk lambungnya sendiri, tingginya 25 kaki 8 inci (lebih dari 7 meter) dan memiliki panjang (panjang luar) 99 kaki 9 inci (lebih dari 30 meter).
Jet bermesin ganda Rolls-Royce BR725 ini memiliki berat kotor bahan bakar bersih (maks bahan bakar nol) sebesar 60.500 lbs atau 27.442,3 kg. Sistem penerbangannya sendiri menggunakan Gulfstream PlaneView™ II.
Kemewahan tercermin pada komposisi salon. Jet ini memiliki empat ruang tamu terpisah dengan 19 kursi. Ada 10 tempat tidur.
Dan yang membedakannya dengan pesawat komersial adalah 16 jendela oval, jendela oval panorama Gulfstream. Pemilik misterius
Website pelacakan lalu lintas udara FlightRadar24 menunjukkan beberapa data yang “hilang” dari pesawat dengan nomor registrasi N588SE.
Gulfstream G650ER dipastikan memiliki Kode Tipe GLF6 dengan Mode S A79535. Karena nama maskapai tersebut terdaftar sebagai milik pribadi, situs tersebut tidak mencantumkan nomor seri pesawat (MSN), operator, dan usia.
Sementara itu, situs FlightAware menyatakan bahwa pesawat N588SE adalah milik “WALIMANIA BANK OF UTAH (SALT LAKE CITY, UT)”.
Platform tersebut juga menyatakan bahwa informasi mengenai pesawat ini ditutup atas permintaan pemilik atau operator.
“Pesawat ini (N588SE) tidak tersedia untuk pelacakan publik atas permintaan pemilik/operator,” kata situs web tersebut.
Kolumnis penerbangan Alvin Lee pun mengakui identitas jet pribadi ini “sangat misterius”.
“Data penerbangannya sudah dihapus, sehingga pergerakannya tidak bisa terlacak. Apakah ini benar-benar pesawat sewaan/carteran? Apakah itu milik bos besar yang meminjamnya untuk dipakai Bakul Pisang?” dikutip dari akun Twitternya.
– Atau mungkin itu miliknya sendiri?
Sedangkan untuk Bank of Utah, Alvin mengatakan lebih kepada pengelola atau penerima kuasa barang.
“Pemilik terdaftar adalah wali atau wali (wali amanat) Bank of Utah, AS. Pinjamannya mungkin belum dilunasi,” katanya, mantan ombudsman.
(perintah/lengkungan)
Tinggalkan Balasan