Menu

Mode Gelap

Hiburan · 20 Okt 2024

Vendor Lentera Festival Rugi Bandar Rp700 Juta, Semua Alat Band Rusak


					Vendor Lentera Festival Rugi Bandar Rp700 Juta, Semua Alat Band Rusak Perbesar

Jakarta, jurnalpijar.com —

Penonton konser yang berakhir ricuh dan kebingungan di Festival Lintra di Kabupaten Tangierang mengaku merugi akibat kejadian masyarakat mengamuk dan menjarah berbagai properti konser.

Beberapa vendor konser, Otip dan Mog, mengatakan konser berjalan lancar. Menjelang sore, saat Gavin Watton dan NDX AKA masih belum muncul, penonton mulai menggila.

Massa yang marah mulai menjarah dan merusak area sekitar panggung, menyasar berbagai peralatan seperti sound system milik vendor.

Otip dalam acara Ambiar Morning Trans TV, Rabu (Rabu), mengatakan, “Yang rugi dari saya adalah penyuplai sound system, semua perlengkapan band di panggung rusak, ada yang terbakar, ada yang dijarah, Monitor, speaker monitor, microphone ada yang rusak. semuanya hancur.” 26/6).

Rekan penjual mengambil semua laporan dan menghitung kerugian sekitar Rp 600 juta atau kurang dari Rp 700 juta, termasuk sewa yang belum dibayar hampir Rp 700 lebih, kata Mog seperti dilansir Datechcom

“Itulah kerugian yang kita alami. Belum lagi kerugian moral, pembatalan lapangan kerja, pembatalan lapangan kerja kita,” sambungnya.

Moj berharap kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang. Mereka juga mendesak panitia untuk bertindak profesional dan “tidak membiarkan penyelenggara profesional lainnya terpengaruh”.

“Untuk penonton konser terima kasih, untuk vendor sama saja, intinya mereka bekerja saja, dibayar panitia, bukan panitia. Tolong maklumi penonton,” kata Mogg.

Ia melanjutkan: “Kami berharap kedepannya para pendengar menjadi lebih kuat agar tidak menimbulkan kerugian. Meski membuat frustasi, kami memahaminya. Jangan sampai menimbulkan kerugian.”

Sementara itu, polisi telah menangkap Ketua Panitia Konser Festival Lampion Mohammad Dayan Parmana atas tuduhan penggelapan dan penipuan.

Benar (dia ditangkap), kata Kapolsek Tangierang Bakhtiar Joko Majewino saat dikonfirmasi, Rabu (26/6). “Di kawasan Badui Levidamar. Hari ini (ditangkap)

Konser Festival Lampion di Kebing Square, Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Bintan berakhir ricuh karena dua band papan atas tanah air, NDX dan Gavin Watton, gagal tampil di acara tersebut.

Kapolsek Pasar Kemi AKP Ucu Nurindi mengatakan, kisah kerusuhan bermula saat penonton kecewa karena NDX dan Gavin Watton tidak hadir pada waktu yang dijadwalkan.

“Penonton kecewa karena pertunjukan baru dimulai pada jam tersebut. Informasi mengenai artis tidak diberikan secara lengkap,” jelasnya.

Yoko menuturkan, penonton yang frustrasi naik ke panggung dan membakar beberapa peralatan panggung. (berhenti/berakhir)

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Penulis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Trailer Mufasa: The Lion King Ungkap Persahabatan Masa Kecil Scar

6 November 2024 - 05:14

Chanyeol EXO Bakal Konser City-scape di Jakarta 7 Desember

6 November 2024 - 00:14

Syahrini Bagikan Momen Melahirkan Princess R Didampingi Reino Barack

5 November 2024 - 23:15

Trending di Hiburan