Jakarta, jurnalpijar.com —
Perusahaan Warren Buffett, Berkshire Hathaway, akhirnya mengungkapkan saham terbesarnya di perusahaan asuransi Chubb, sebuah investasi rahasia sejak tahun lalu.
Berkshire mengungkapkan dalam pengajuan Securities and Exchange Commission (SEC) pada Rabu (15/5) bahwa pihaknya mengakuisisi sekitar 26 juta saham Chubb terkait investasi kuartal pertama perusahaan.
Menurut CNN Business, nilai investasinya sekitar $6,7 miliar atau Rp 107,07 triliun (asumsi kurs Rp 15.982 per dolar AS).
Perusahaan Buffett merahasiakan informasi ini dari pengetahuan publik selama proses pembelian saham, meminta ‘perlakuan rahasia’ dari SEC dalam pengajuan yang diajukan sebelumnya.
Chubb Insurance, yang beroperasi di 54 negara, menjadi berita utama pada bulan Maret lalu setelah menawarkan obligasi pencemaran nama baik senilai $92 juta kepada Presiden Donald Trump, atau $1,47 triliun kepada E. Jean Carroll.
CEO Berkshire Buffett, yang terkenal dengan kehebatan investasinya, telah mengumpulkan sejumlah investor yang meniru pergerakan portofolionya. Kepemilikan Berkshire Hathaway di Chubb juga demikian.
Saham Chubb melonjak lebih dari 8 persen pada perdagangan sore Rabu (15/5).
Ketertarikan Buffett pada Chubb sudah diketahui luas. Alasannya: Perusahaan asuransi Geico, National Indemnity dan General Re adalah anak perusahaan Berkshire Hathaway.
Chubb Investments telah menekankan strategi investasi Berkshire Hathaway selama beberapa bulan terakhir.
Berkshire Hathaway tampaknya menggandakan investasinya di perusahaan keuangan seperti Ally Financial, American Express dan Bank of America sambil mengurangi investasinya pada barang konsumsi.
Pada bulan Februari, Berkshire mengungkapkan bahwa mereka telah menjual 10 juta saham Apple dalam tiga bulan pertama tahun ini, meskipun Apple masih menjadi investasi terbesar Berkshire.
Berkshire menjual 80 juta saham perusahaan percetakan HP pada kuartal keempat tahun 2023, mengurangi kepemilikannya sebesar 78%.
(grup/agt)
Tinggalkan Balasan