Menu

Mode Gelap

Teknologi · 27 Mei 2024

Dari Mana Kecerdasan Simpanse?


					Dari Mana Kecerdasan Simpanse? Perbesar

Jakarta, jurnalpijar.com —

Simpanse merupakan hewan yang sangat cerdas, hampir sama cerdasnya dengan manusia, sehingga menginspirasi banyak karya fiksi. Dari manakah sebenarnya pikiran mereka berasal?

Simpanse dan kera besar lainnya dikenal karena kecerdasannya. Mereka bisa belajar kata-kata, bermain dengan benda, dan bahkan terlihat berduka atas kematian temannya.

Salah satu film yang terinspirasi dari pikiran kera ini adalah Kingdom of the Planet of the Apes (2024), bagian dari saga reboot Planet of the Apes.

Kritikus menggambarkan film tersebut lebih bersifat intelektual daripada berpasir, terutama adegan pertempuran terakhir, namun setuju bahwa ini bukanlah resep kesuksesan box office.

Lalu mengapa simpanse mempunyai kecerdasan seperti ini?

Dalam salah satu penelitian tentang kognisi simpanse, peneliti melaporkan bahwa perbedaan individu tidak dapat dipisahkan dari susunan genetik.

Sebuah studi tahun 2014 yang diterbitkan di Current Biology menemukan bahwa gen menentukan sekitar separuh variasi kecerdasan simpanse, sementara separuh lainnya ditentukan oleh faktor lingkungan.

Penelitian pada hewan sejauh ini sebagian besar berfokus pada kontribusi terhadap lingkungan. Selama sebagian besar abad ke-20, para ilmuwan berpendapat bahwa hewan itu seperti robot, yang menunjukkan perilaku yang dapat diprediksi berdasarkan isyarat lingkungan seperti penghargaan dan hukuman.

Sementara itu, penelitian ahli primata William Hopkins dari Pusat Penelitian Primata Nasional Yerkes dan rekan-rekannya menambah bukti bahwa hewan adalah manusia yang cerdas dan berpikir, bukan sekadar ‘mesin’.

Penelitian terhadap manusia memberikan perkiraan serupa dengan penelitian terhadap monyet, yang menunjukkan bahwa kecerdasan sekitar 50 persen dapat diwariskan.

Namun menurut Hopkins, perkembangan manusia sangat dipengaruhi oleh faktor budaya seperti sistem pendidikan formal, sehingga sulit memisahkan alam dengan lingkungan.

“Simpanse, salah satu kerabat terdekat manusia, memberikan cara mudah untuk memikirkan pertanyaan ini,” kata Hopkins, menurut majalah National Geographic Social Survival.

Simpanse bisa jadi sangat mengejutkan dalam hal kemampuan kognitifnya, kata Hopkins. Seekor simpanse yang dipelajari Hopkins beberapa dekade lalu dapat menonton video dirinya secara real-time di pesawat televisi terdekat.

Seekor simpanse bernama Austin membuka mulutnya untuk melihat giginya, tetapi dia tidak dapat melihatnya dengan jelas.

“Jadi dia mengambil senter dan menyorotkannya ke mulut untuk melihat lebih jauh ke tenggorokan,” kata Hopkins.

Austin adalah simpanse paling cerdas yang pernah ditemui Hopkins, tetapi dia juga melihat banyak perbedaan antar hewan.

“Ketika Anda bekerja dengan mereka sepanjang waktu, Anda pasti mendapat gambaran apakah mereka pintar atau tidak,” ujarnya.

Untuk mengetahui seberapa besar perbedaan ini disebabkan oleh gen, Hopkins dan timnya menilai kemampuan kognitif 99 simpanse yang ditangkap.

Mereka menggunakan 13 tes yang mengukur berbagai tanda kecerdasan, seperti bagaimana hewan berinteraksi dengan dunia fisik, bagaimana mereka merespons suara, dan bagaimana mereka menggunakan alat.

Dampak lingkungan di halaman berikutnya…

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Penulis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Gunung Bawah Laut Ditemukan di Chile, 4 Kali Tinggi Burj Khalifa

3 November 2024 - 07:15

PODCAST: Budi Arie Blak-blakan soal Lima Bandar Judi Online

3 November 2024 - 03:16

Program Sanitasi Era Covid Asal Lampung Raih Penghargaan dari Jepang

3 November 2024 - 02:14

Trending di Teknologi