Jakarta, jurnalpijar.com —
PBSI masih menunggu keputusan keluarga Zhang Zhijie untuk mengembalikan jenazah atlet muda Tiongkok tersebut.
PBSI menjelaskan dalam keterangan resmi yang diposting di media sosial, kakak laki-laki Zhang Zhijie itu sudah tiba di Indonesia sejak 2 Juli bersama perwakilan Persatuan Bulutangkis China (CBA).
Pada saat yang sama, ibunya baru tiba pada tanggal 4 Juli bersama pimpinan departemen olahraga Universitas Olahraga Zhejiang, tempat Zhang Zhijie menjadi mahasiswanya.
Audiensi antara keluarga dan orang terdekat, seperti Dr. Matches, Dr. RSPAU Dr. Suhardi Hardjulokittu dan Dr. RSUP. Serial.
Berdasarkan penelusuran PBSI, pihak keluarga belum mengambil keputusan terkait jenazah Zhang Zhijie.
“Namun, kami belum menerima keputusan dari keluarga Zhang Zhijie mengenai tindakan selanjutnya,” kata pernyataan itu.
Pernyataan itu melanjutkan: Kami berharap dapat mengambil keputusan dalam 1-2 hari ke depan tentang apa yang ingin dilakukan keluarga terhadap jenazah tersebut.
Jenazah Zhang Zhijie masih di RSUP dr. Sarjito, Salman, Yogyakarta. Pada Kamis (4/7), Manajer Hukum dan Hubungan RSUP dr Sarjito, Mbak Hermavan, mengaku masih menunggu keputusan pihak keluarga.
“Pada dasarnya hanya menunggu dan melihat apa yang diperintahkan keluarga dan PBSI, kami tidak aktif mengupdate. Nanti kita cari tahu, pokoknya masih menunggu kabar selanjutnya, itu saja.”
Zhang Zhijie meninggal dunia pada Minggu malam (30 Juni) setelah pingsan pada pertandingan beregu campuran Kejuaraan Remaja Asia 2024 di GOR Among Rogo, Yogyakarta.
(nw/kaki)
Tinggalkan Balasan