Jakarta, jurnalpijar.com —
Beberapa daerah masih memperjuangkan kemerdekaan dari negara-negara di dunia.
Masyarakat yang masih berada dalam cengkeraman konflik juga mendambakan hal yang sama: terbebas dari belenggu penyiksaan.
Salah satu isu yang mulai diperbarui oleh dunia internasional adalah kemerdekaan Palestina yang saat ini mendapat tekanan dari Israel.
Berikut daftar negara-negara di Sahara Barat yang belum merdeka.
Sahara Barat merupakan wilayah di mana banyak negara mengalami konflik dalam beberapa tahun terakhir. Spanyol dan Maroko bersaing memperebutkan wilayah
Menurut Middle East Eye, sekitar 80 persen Sahara Barat berada di bawah pemerintahan Maroko.
Wilayah tersebut saat ini berada di bawah kendali Front Polisario, yang sebagian besar terdiri dari kelompok etnis Sahrawi. Pada tahun 1976 mereka mendirikan Republik Demokratik Arab Sahawi.
Terdapat banyak konflik sejak tahun 1991. Perselisihan ini menyebabkan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) turun tangan sebagai penegak perjanjian tersebut.
Ossetia Selatan
Ossetia Selatan adalah wilayah kecil yang terpisah dari Georgia pada tahun 1992.
Negara ini terletak di utara Georgia dan berpenduduk hanya 56.000 jiwa. Seperti Iran, sebagian besar warganya berbicara bahasa Persia.
Ossetia Selatan masih disebut sebagai negara merdeka karena kemerdekaannya yang sepihak. Faktanya, PBB mengakuinya sebagai bagian dari wilayah Georgia.
Kaledonia Baru
Kaledonia Baru adalah protektorat pemerintah Perancis.
Negara kepulauan ini mempunyai jumlah perwakilan yang banyak dan menerapkan sistem parlementer perwakilan.
Namun, kerusuhan yang dimulai di negara itu bulan lalu telah memperburuk situasi politik. Presiden Prancis Emmanuel Macron pun harus turun tangan untuk meredam kerusuhan yang muncul beberapa hari terakhir.
Abkhazia
Negara selanjutnya adalah wilayah yang terletak di barat laut Georgia. Wilayah ini berbatasan dengan Ossetia Selatan.
Abkhazia memiliki sekitar 224.000 penduduk, termasuk suku Abkhazia. Orang Georgia merupakan mayoritas penduduk yang tinggal di Abkhazia.
PBB mengakui negara ini sebagai bagian dari wilayah otonom Georgia. Namun Rusia dan lima negara lainnya mengakui Abkhazia sebagai negara merdeka.
Palestina
Palestina merupakan salah satu negara di Timur Tengah yang kedaulatannya belum diakui secara resmi oleh PBB.
Palestina mendeklarasikan kemerdekaannya pada 15 November 1998, setelah peristiwa berdarah Nakba. Namun dominasi Israel atas negara tersebut membuat upaya untuk mendapatkan pengakuan semakin melemah.
Hingga saat ini, hanya sedikit negara yang mengakui Palestina. Beberapa negara Eropa baru-baru ini mengakui Palestina setelah menyaksikan kondisi menyedihkan yang dihadapi warga Palestina akibat brutalnya pendudukan Israel. (val/bac)
Tinggalkan Balasan