Menu

Mode Gelap

Otomotif · 8 Sep 2024

Intip Koleksi Mobil Tua Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia


					Intip Koleksi Mobil Tua Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia Perbesar

Jakarta, jurnalpijar.com —

Politisi Partai Profesional Bahlil Lahadalia resmi menjabat sebagai ketua umum Konferensi Nasional (Munas) ke-11 yang digelar di JCC, Senayan, Rabu (21/8). Balil dilantik sebagai Ketua setelah Majelis Nasional menerima Laporan Pertanggungjawaban Pemerintah Kelompok Profesi Tahun 2019-2024 sehari sebelumnya.

Ketua Majelis Nasional Partai Profesional Addis Kadir menjelaskan, sesuai aturan AD/ART, jika ada calon Ketum yang mendapat dukungan 50% dan merupakan salah satu pemegang hak suara, maka langsung dicalonkan sebagai calon. . Dia adalah satu-satunya penyelenggara dan segera menjadi ketua umum.

Dia tidak menerima lima puluh satu persen suara. Bahlil mendapat dukungan 100% pemilih, mulai dari pemerintah pusat hingga DPD tingkat pertama dan kedua.

“Boleh saja merayakan jam 10 pagi ini karena sejalan dengan sentimen umum kemarin,” kata Addis dari JCC, Rabu (21/8).

Laporan Harta Kekayaan Kepala Eksekutif Negara (LHKPN) Bahlil periode 2023 yang diajukan pada April 2024, mencatat ada dua mobil di garasi rumahnya.

Balil yang menjabat Menteri ESDM ini memiliki anggaran hingga 310 miliar rupiah, dan kedua mobil SUV tersebut sudah tidak muda lagi.

Kedua mobil tersebut adalah Toyota Harrier dan Honda CR-V. Harrier diluncurkan pada tahun 2007 dan dibanderol Rp 57,8 juta, sedangkan CR-V 2010 dibanderol Rp 40,6 juta. Kedua SUV tersebut terdaftar sebagai “buatan sendiri”.

Harrier merupakan SUV andalan Toyota di Indonesia. Mobil ini juga memiliki versi kembarannya yakni Lexus RX.

Saat ini CR-V menjadi SUV Honda dengan peringkat tertinggi di Indonesia. Kedua kendaraan tersebut masuk dalam kategori “alat dan mesin angkut” dan nilainya sangat rendah dibandingkan aset Bahlil lainnya.

Saat ini aset terbesar Bahlil adalah tanah dan bangunan dengan total nilai Rp 291,6 miliar. Aset lainnya adalah “kas dan setara kas” Rp 17 miliar dan “surat berharga” Rp 1,6 miliar.

(Bisa/Mikrofon)

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Penulis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Indonesia Cari Litium Bahan Baterai Mobil Listrik Sampai ke Zimbabwe

6 November 2024 - 04:15

Respons Toyota Usai Prabowo Larang Menteri Pakai Mobil Impor

5 November 2024 - 22:15

Masalah Kendaraan Listrik di Indonesia Versi Moeldoko

5 November 2024 - 08:15

Trending di Otomotif