Menu

Mode Gelap

Ekonomi · 10 Sep 2024

Orang Terkaya Nomor 3 RI Wariskan Saham Rp123 T ke Anak


					Orang Terkaya Nomor 3 RI Wariskan Saham Rp123 T ke Anak Perbesar

Jakarta, jurnalpijar.com —

Forbes Lowe mengalihkan 22 persen kepemilikan Tak Kwong atau 7.333.333.700 saham perusahaan PT Bayan Resources Tbk (BYAN) kepada putrinya Elaine Lowe.

“Dato Low Tak Kwong, sebagai seorang ayah, ingin mengalihkan sebagian sahamnya kepada putrinya, Elaine Low, untuk rencana suksesi keluarga jangka panjang,” kata sekretaris perusahaan Bayan Resources Jenny Quantero kepada Bursa Efek Indonesia. Bursa (BEI) Terbuka Informasi, Kamis (29/8).

Saham Bian turun 2,03 persen menjadi Rp16.875 pada perdagangan hari ini. Artinya, total saham BYAN saat ini sebanyak 7,33 miliar atau 22 persen atau setara Rp 123,75 triliun.

Melalui pengalihan saham tersebut, total kepemilikan saham Low Tak Kung berubah dari 20.716.816.570 lembar saham menjadi 13.383.482.870 lembar saham.

Secara persentase, jumlah saham salah satu terkaya di Indonesia ini turun dari 62,15045 persen menjadi 40,15045 persen.

Meski demikian, Low Tak Kung tetap menjadi pemegang saham utama dan pengendali perusahaan. Pasalnya, Elaine Low Low menggunakan hak suara atas seluruh saham yang dimilikinya sesuai dengan persetujuan Tak Kwong.

Jenney mengatakan transaksi tersebut tidak akan berdampak pada operasional perusahaan, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha.

Disebutkan pula, saat ini tidak terdapat informasi atau fakta material lainnya yang dapat mempengaruhi nilai efek perseroan.

Jika ada informasi atau fakta material yang perlu diketahui masyarakat, maka perusahaan akan melaporkannya,” kata Jenny.

(Del/Agti)

Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Rupiah Tertekan ke Rp16.228 Pagi Ini Imbas Kondisi Politik AS

20 September 2024 - 04:15

Melihat Besaran Gaji PNS Kementerian Keuangan

19 September 2024 - 19:14

Telin dan Indosat Business Berkolaborasi Lewat Platform NeuTrafiX

19 September 2024 - 09:14

Trending di Ekonomi