Menu

Mode Gelap

Ekonomi · 28 Jul 2024

LPEI Dorong UKM Binaan BRI Berani Mendunia


					LPEI Dorong UKM Binaan BRI Berani Mendunia Perbesar

Jakarta, jurnalpijar.com —

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk bersama Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) mengajak para pengusaha muda BRI untuk memanfaatkan teknologi agar usaha kecil dan menengah Indonesia dapat naik kelas dan berdaya saing tinggi hingga mampu menembus pasar ekspor.

BRI melalui program Brilianpreneur bermitra dengan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) menyelenggarakan diskusi Berani Go Global, Jalan Menuju UMKM Ekspor Brilianpreneur 2025 bersama Komodoin.

Assistant Vice President Value Chain & Asset Product Development BRI, Silvi Augustia menjelaskan, BRI dan LPEI berkolaborasi menciptakan wadah bagi UMKM untuk memperkuat eksistensi UMKM agar bisa lebih dikenal di pasar internasional melalui digital. platform yang dikembangkan oleh LPEI. LPEI dapat memberikan dukungan kepada UMKM BRI agar dapat memberikan berbagai wawasan bermanfaat untuk mengembangkan usahanya.

“Melalui platform digital yang akan diluncurkan LPEI dalam waktu dekat, kami berharap dapat memberikan dampak positif bagi UMKM BRI untuk maju di kancah internasional. Kerjasama ini juga merupakan bentuk dukungan BRI dalam mendukung Indonesia d 20245 melalui UMKM , kata Silvi.

Lutpi Ginanjar, Kepala Layanan Penasihat UKM LPEI, menjelaskan bahwa Indonesia memiliki potensi ekspor yang besar namun belum dimanfaatkan dengan baik dan Indonesia saat ini tidak memiliki pasar B2B lintas negara yang dapat membantu UKM mengakses pasar dan memiliki peluang ekspor.

Ia mengatakan: “Indonesia memerlukan kesepakatan baru untuk meningkatkan ekspor. Saat ini angka ekspor UKM masih sebesar 15,7%, angka tersebut tergolong rendah jika dibandingkan dengan angka ekspor UKM negara lain. Negara tetangga seperti Singapura sebesar 41% dan Tiongkok sebesar 60%.

Saat ini, UKM dan badan usaha berorientasi ekspor menghadapi sejumlah tantangan seperti keterbatasan dalam mengakses pasar internasional, persyaratan perizinan ekspor yang kurang diketahui oleh perusahaan dan UKM, terbatasnya pengetahuan mengenai logistik lintas negara dan terbatasnya akses terhadap pembiayaan untuk meningkatkan produksi. dan kapasitas.

Untuk itu, LPEI kini tengah menyiapkan pasar sebagai wadah untuk mendorong UKM Indonesia berani go global. Dengan kemajuan ini, UKM dapat bertemu pembeli global tepercaya dan melakukan transaksi internasional dengan aman dan mudah. Platform digital ini akan bekerja sama dengan berbagai ekosistem ekspor dengan menawarkan layanan dukungan kepada badan usaha berorientasi ekspor.

Salah satu fitur hebat dari pasar ini adalah Kurasi Penjual. Kurasi memberikan jaminan kepada pembeli internasional bahwa penjual telah menjalani verifikasi dan validasi, sehingga meningkatkan kepercayaan dan reputasi serta mengurangi risiko penipuan penjual. Proses kurasi meliputi beberapa tahapan mulai dari registrasi, verifikasi data hingga review produk penjual.

Secara terpisah, Direktur ITPC Vancouver Andri Satria Permana menyambut baik kehadiran platform digital LPEI yang akan diluncurkan.

“Fitur Seller Curation pada platform ini dapat meminimalisir resiko pembeli tertipu oleh penjual. Hal ini memberikan perlindungan tambahan kepada pembeli saat melakukan transaksi. Pembeli merasa lebih aman jika bertransaksi dengan penjual yang telah lolos proses verifikasi, karena mengetahui hal tersebut Penjualnya sudah terverifikasi dan dianggap terpercaya,” ujarnya.

(lagi)

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Kode Pamitan Sri Mulyani: I’m Gone

20 September 2024 - 14:14

Rupiah Tertekan ke Rp16.228 Pagi Ini Imbas Kondisi Politik AS

20 September 2024 - 04:15

Melihat Besaran Gaji PNS Kementerian Keuangan

19 September 2024 - 19:14

Trending di Ekonomi