Menu

Mode Gelap

Ekonomi · 7 Sep 2024

Tanri Abeng, Pebisnis Ulung yang Jadi Menteri BUMN RI Pertama


					Tanri Abeng, Pebisnis Ulung yang Jadi Menteri BUMN RI Pertama Perbesar

Jakarta, jurnalpijar.com —

Menteri pertama BUMN RI, Tanri Abeng  meninggal dunia pada 23 Juni 2024. Ia dikenal sebagai pengusaha ulung yang mampu meningkatkan nilai keuntungan perusahaan hingga beberapa kali lipat.

Tenri Abang lahir pada tanggal 7 Maret 1942 di Pulau Slayer, Sulawesi Selatan. Setelah itu ia bersekolah di Makassar dan terpilih mengikuti pertukaran pelajar ke Amerika Serikat.

Setelah itu, ia melanjutkan studinya di Snowdin University, setelah itu ia kembali ke Amerika Serikat dan kuliah di Graduate School of Business Administration, University at Buffalo.

Tenri Abang kemudian kembali ke Indonesia dan bekerja sebagai manajer keuangan. Kariernya terus menanjak hingga menjadi direktur PT Union-Carbide Indonesia, kemudian direktur Agrocarb Indonesia, dan direktur Karmi Arafura Fisheries (1971-1976).

Pada tahun 1979, Tenri Abang pindah ke PT Perusahaan Bir Indonesia (Perusahaan Bir Indonesia), anak perusahaan Heineken Belanda, untuk menjadi CEO. Perusahaan kemudian berganti nama menjadi Multi Bintang Indonesia.

Di bawah kepemimpinan Taneri Abang, Bir Bintang mencatatkan keuntungan hingga 4 miliar euro pada tahun 1982, meningkat hampir 500 juta euro dibandingkan sebelum ia bergabung. Keuntungannya saat itu setara Rp 110 miliar pada tahun 2024.

Pada tahun 1991, Taneri Abang pindah dari Bintang Beer ke Bakrie & Brothers. Meski menjabat sebagai CEO perusahaan milik Aborizal Bakri, ia juga menjabat sebagai ketua non-eksekutif Multi Bintang Indonesia hingga Maret 1998.

Selama di Bekri, Tenri Abang melakukan restrukturisasi dan diversifikasi. Hasilnya, kinerja perusahaan meningkat dan pada tahun 1996 penjualan mencapai $700 juta dibandingkan $50 juta ketika ia bergabung.

Berkat prestasi tersebut, Tenri Abang dijuluki sebagai “Manajer Rp Miliar” karena disebut-sebut mendapat gaji sebesar itu selama memimpin Bakrie & Brothers.

Selain menjadi pengusaha, Taneri Abang juga aktif di dunia politik. Ia pertama kali terjun ke dunia politik pada tahun 1991 melalui Golkar dan menjadi senator di MPR.

Pada tahun 1998, ia diangkat oleh Presiden Soeharto sebagai Menteri Negara Eksploitasi BUMN pada Kabinet Pembangunan VII dan juga menjadi Menteri BUMN pertama Republik Indonesia.

Ia pertama kali menjabat Menteri BUMN antara 16 Maret 1998 hingga 21 Mei 1998 atau di akhir masa kepemimpinan Soeharto dan Orde Baru.

Ia kemudian kembali menjabat sebagai Menteri BUMN pada kabinet reformasi dan pembangunan yang dipimpin BJ Habibie pada 23 Mei 1998 hingga 20 Oktober 1999.

Tenri Abang meninggal dunia pada 23 Juni 2024 dalam usia 82 tahun. Berdasarkan keterangan mantan Ketua Karfa, Triawan Munaf, Tenri Abang meninggal dunia pada Minggu (23/6) pukul 02.39 WIB di RS Medistra, Jakarta.

[Gamba: Instagram]

(tim/akhir)

Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Kode Pamitan Sri Mulyani: I’m Gone

20 September 2024 - 14:14

Rupiah Tertekan ke Rp16.228 Pagi Ini Imbas Kondisi Politik AS

20 September 2024 - 04:15

Melihat Besaran Gaji PNS Kementerian Keuangan

19 September 2024 - 19:14

Trending di Ekonomi