Menu

Mode Gelap

Otomotif · 27 Sep 2024

Pikap Hilux Rangga Bisa Disewa, Bikin Ngirit Bujet Pebisnis


					Pikap Hilux Rangga Bisa Disewa, Bikin Ngirit Bujet Pebisnis Perbesar

Tanggerang, jurnalpijar.com —

Pemilik usaha dapat menggunakan van Hilux Rangga tanpa menyewa menggunakan platform Digital Mobility (Moda) di Indonesia.

Lina Agustina, Presiden dan CEO Moda, menjelaskan platform tersebut merupakan perusahaan patungan antara Toyota dan Astra International yang bergerak di bidang logistik.

“Jadi kalau pelanggan butuh tapi tidak mau beli, bisa kita sewa (Hilux Rangga),” ujarnya kepada ICE BSD, Kamis (17/7).

Misalnya, jika konsumen khawatir dengan suku cadang dan perawatan Hilux Rangga, sementara Toyota sudah memastikan ketersediaannya, perusahaan bisa membelinya secara sewa melalui sistem leasing.

Selain itu, Moda menawarkan pilihan bagi perusahaan yang ingin berkolaborasi berdasarkan perjalanan pengiriman logistik.

Lina menjelaskan, Moda menawarkan paket kerja sama yang mencakup pengemudi, kendaraan Hilux Rangga, dan bahan bakar.

“Saya ingin yang paling penting dibayar dengan perjalanan, Moda yang mengurusnya, jadi Moda yang mengurus semuanya dan membayar dengan perjalanan,” ujarnya.

Hilux Rangga merupakan kendaraan niaga baru dari Toyota Astra Motor (TAM). Lini baru ini mengikuti rangkaian kendaraan komersial Toyota lainnya, mulai dari Hilux hingga HiAce.

Inilah kendaraan niaga Toyota terbaru yang menggunakan platform IMV. Platform ini sebelumnya digunakan pada HiLux lama, Fortuner dan Innova.

Panjang Hilux Rangga 4,9 meter termasuk kap depan dapur.

Bagian belakang bisa didesain tidak hanya dengan kotak, tetapi juga sebagai pickup terbuka dengan opsi bukaan di satu sisi atau dengan tiga bukaan dan platform datar.

Pengusaha juga bisa membeli Hilux Rangga dan mengubahnya menjadi pengangkut kargo atau van dengan memodifikasi kabinnya melalui perusahaan karoseri Delima Mandiri.

Toyota mengungkap Rangga akan bersaing dengan Mitsubishi L300 dan Isuzu Traga.

Untuk harganya, belum ada pengumuman resmi sambil menunggu jadwal rilisnya. Namun, ada perkiraan kurang dari $300 juta hingga $300 juta.

(bisa/melakukan)

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Penulis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Indonesia Cari Litium Bahan Baterai Mobil Listrik Sampai ke Zimbabwe

6 November 2024 - 04:15

Respons Toyota Usai Prabowo Larang Menteri Pakai Mobil Impor

5 November 2024 - 22:15

Masalah Kendaraan Listrik di Indonesia Versi Moeldoko

5 November 2024 - 08:15

Trending di Otomotif