Jakarta, jurnalpijar.com —
Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengaku telah membunuh seorang komandan Hamas dalam serangan udara di Gaza tengah.
IDF mengatakan sejumlah anggota Hamas tewas dalam serangan itu. Beberapa di antaranya merupakan personel pasukan khusus Nuxba, dilansir Al Jazeera, Kamis (10/6).
Banyak warga sipil, termasuk perempuan dan anak-anak, tewas dalam serangan Israel.
Pengumuman IDF muncul setelah Israel membebaskan empat sandera saat menduduki wilayah Nuseyrat pada akhir pekan. Saat ini, sekitar 116 sandera berada di tangan Hamas.
Selama operasi tersebut, Israel melancarkan serangan besar-besaran terhadap kamp pengungsi Nuseyrat. Akibat serangan mereka, lebih dari 200 warga Palestina tewas.
Operasi tersebut dilakukan sembari operasi pemadaman kebakaran terus berlanjut. Perundingan gencatan senjata seringkali berakhir dengan jalan buntu.
Israel mulai menyerang Gaza sejak Oktober 2023. Akibat serangan mereka, lebih dari 36.800 orang tewas di Palestina. (Yesus/pajak)
Tinggalkan Balasan