Menu

Mode Gelap

Internasional · 12 Jun 2024

Lagi, Israel Bombardir Tenda Pengungsi di Rafah dan Tewaskan 21 Orang


					Lagi, Israel Bombardir Tenda Pengungsi di Rafah dan Tewaskan 21 Orang Perbesar

Jakarta, jurnalpijar.com —

Israel melancarkan serangan udara terbarunya terhadap pengungsi Palestina di Rafah, di Jalur Gaza selatan, pada Selasa (28 Mei), menewaskan 21 orang dan melukai puluhan lainnya.

Serangan udara yang dilakukan pesawat negara Zionis menargetkan daerah Al-Mawasi, sebelah barat Rafah, tempat tenda-tenda didirikan untuk menampung pengungsi Palestina.

Ini juga merupakan zona kemanusiaan di mana pemerintah Israel memerintahkan warga Palestina untuk melarikan diri.

Hind Khudari dari Al Jazeera, melaporkan dari Deir al-Bala, mengatakan: “Di antara mereka (yang tewas) ada 13 wanita yang terbunuh. Pasukan Israel menyerang tenda darurat lainnya, sebagian besar ditempati oleh wanita dan anak-anak.”

Dia menjelaskan, seperti diberitakan Al Jazeera pada Selasa (28 Mei), bahwa “tidak ada rumah sakit di Rafah dan semua korban luka dipindahkan ke rumah sakit yang berafiliasi dengan Korps Medis Internasional. Tidak ada ambulans.”

Dia berkata: “Merupakan bencana dan hal yang mengerikan jika terluka dan tidak dapat berpindah dari satu tempat ke tempat lain karena kekurangan bahan bakar. Tidak ada seorang pun yang memasuki Jalur Gaza selama lebih dari tiga minggu.”

Pada hari yang sama, pesawat pendudukan menargetkan daerah Fallujah di sebelah barat kamp Jabalia, membunuh dan melukai beberapa warga sipil yang baru saja kembali ke daerah tersebut setelah penarikan pasukan Israel.

Israel kembali menyerang Rafah, dan tank-tanknya bahkan memasuki pusat kota. Israel terus membunuh pengungsi Palestina di Rafah meskipun ada kritik global. (www www)

Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Topan Shanshan Mendekat, Ribuan Warga Jepang Diminta Mengungsi

5 November 2024 - 16:15

Gadis 8 Tahun yang Hilang 19 Hari Ditemukan Tewas di Turki

4 November 2024 - 22:14

Zelensky Tiba di Singapura, Bersiap Pidato dalam Forum Keamanan

2 November 2024 - 16:14

Trending di Internasional